HIDUPKATOLIK.com -Â Pekan Adven III; Zef 3:1-2. 9-13; Mzm 34; Mat 21:28-32
NUBUAT Nabi Zefanya yang kita dengar hari ini melukiskan sikap angkuh, sombong, jahat, yang dilakukan bangsa Israel, membuat mereka kehilangan hak eksklusif sebagai satu-satunya bangsa pilihan Allah. Sebab sebagian dari orang-orang Israel tidak lagi percaya kepada Allah, mereka tidak mempedulikan kecaman dan peringatan yang diberikan melalui nabi-nabi.
Atas sikap bangsa Israel, Allah bernubuat bahwa Allah akan membuka diri-Nya, untuk dikenal oleh bangsa-bangsa lain. Orang-orang dari bangsa lain akan menyerukan nama Tuhan dan beribadah kepada-Nya. Kala itu, Allah juga akan memulihkan keadaan bangsa Israel, kembali menjadi suatu bangsa yang setia dan taat kepada Allah. Mereka ini akan disebut sebagai sisa-sisa Israel. Merekalah bangsa yang empunya bibir yang bersih sebab tidak berkata dusta dan tidak melakukan tipu daya maupun kelaliman.
Dari pengalaman orang Israel, kita belajar untuk lebih menghargai rahmat yang kita terima dari Allah. Rahmat luar biasa yang kita terima adalah kita diangkat menjadi anak-anak Allah. Kita diajak untuk lebih menghargai rahmat itu, menjaga tutur kata, pikiran dan tindakan, sehingga kita sungguh bisa memaknai kedatangan Sang Penebus yang memperbarui seluruh muka bumi.
Romo Josep Ferry Susanto
