Serah Terima Sertifikasi BAN-PT Peringkat A untuk Unika Atma Jaya Jakarta

123
Sumber Foto: atmajaya.ac.id
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com – DI penghujung tahun 2016, tepatnya pada 28 Desember 2016, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi melalui Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) telah mengumumkan nilai akreditasi A kepada Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya, Jakarta. Dalam rangka mengucap syukur atas prestasi yang telah diraih itu, civitas akademika Unika Atma Jaya Jakarta menggelar acara seremonial “Diskusi dan Serah Terima Sertifikasi AIPT Peringkat A” di Gedung Yustinus lantai 15, Senin, 13/2/2017.

Acara serah terima ini dilanjutkan dengan kuliah umum bertajuk “Peran Akreditasi Perguruan Tinggi bagi Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi Indonesia” dengan narasumber Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Totok Prasetyo.

Dalam sambutan, Rektor Unika Atma Jaya A. Prasetyantoko mengungkapkan bahwa tanggung jawab sosial merupakan tantangan yang tak kalah penting ketika sebuah perguruan tinggi mendapat akreditasi A, terutama dalam kontribusi kepada bangsa dan negara. “Kita harus mulai thinking for others, tidak hanya diri sendiri. Tentunya juga dengan menjaga kualitas mutu Tri Dharma supaya dapat mencapai pengembangan pada level regional maupun internasional,” ujar Prasetyantoko seperti diberitakan atmajaya.ac.id, (13/2).

Senada dengan Prasetyantoko, Ketua Yayasan Atma Jaya Aswin Wirjadi juga mengatakan bahwa akreditasi A yang telah diperoleh Unika Atma Jaya merupakan hasil jerih payah dan kerja sama keluarga besar Unika Atma Jaya selama ini. “Kini yang harus dilakukan adalah mempertahankan. Memang itu adalah tugas yang berat, namun saya percaya kita semua bisa mempertahankan dan bahkan membuatnya menjadi lebih baik,” tutur Aswin.

Dalam acara ini juga turut hadir Ketua Kopertis wilayah III Illah Sailah. Menurut Illah, yang paling sulit untuk dipertahankan dalam akreditasi ini adalah atmosfir akademik dalam universitas. Suasana akademik tersebut melibatkan kompetisi dosen, para mahasiswa, dan tenaga administrasinya. Maka dari itu Illah Sailah menyarankan agar Unika Atma Jaya perlu mempertahankan dan menjamin mutu di internal universitas sehingga dapat memberikan pelayanan bermutu.

Seusai sambutan diadakan kuliah umum yang dibawakan oleh Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Totok Prasetyo. Dalam kuliahnya ini,  Totok Prasetyo menggambarkan peran akreditasi yang diperoleh perguruan tinggi dalam peningkatan mutu pendidikan tinggi Indonesia. “Akreditasi A itu bukan hanya mengubah nilai B menjadi A, melainkan juga harus mengubah budaya mutu. Jadi kalau sudah berubah menjadi A, semua kualitasnya harus A; kualitas dosen-dosen, penelitian-penelitian, kegiatan-kegiatan mahasiswa, dan fasilitas-fasilitasnya. Ini yang menjadi tantangan yang harus dipertahankan dan ditingkatkan,” pesan Totok.

Setelah sambutan dan kuliah umum acara dilanjutkan dengan serah-terima sertifikasi, penyerahan simbolisasi, dan tanda tangan berita acara yang dilakukan oleh Rektor Unika Atma Jaya Prasetyantoko dengan pihak BAN-PT.

Sumber: atmajaya.ac.id

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here