Yasonna H. Laoly: Jangan Mau Dipecah-belah

124
Menkumham Yasonna H Laoly memukul gong pertanda membuka Munas Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) di lantai 8 Catholic Center Medan di Jalan Mataram, Kota MEdan, Sumatera Utara, Jumat, 24/3, malam. (Dok. DD Ambarita)
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com – SEUSAI Misa Pembukaan, acara Musyawarah Nasional Ikatan Sarjana Katolik (Munas ISKA) 2017 yang diadakan di Catholic Center Medan, Medan, Sumatera Utara, Jumat, 24/3, ini dilanjutkan dengan seremoni pembukaan Munas.

Acara Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H. Laoly didampingi Uskup Agung Medan Mgr Anicetus Bongsu Sinaga OFMCap, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Hj Nur Azizah Marpaung, Ketua Presidium Pengurus Pusat ISKA Muliawan Margadana, Ketua DPD ISKA Sumut Hendrik Sitompul, Wakil Wali Kota Medan Akyar Nasution dan tokoh masyarakat Katolik lainnya.

Dalam sambutan, Yasonna H. Laoly berharap melalui Munas yang mengusung tema “Revitalisasi Peradaban Pancasila Menuju Seabad Indonesia” ini ISKA dapat diteguhkan untuk terus merevitalisasi Pancasila sebagai peradaban dalam kehidupan sehari-hari.

“Jangan mau dipecah-belah sebagai anak bangsa. Saya mengajak ISKA dalam Munasnya mengeluarkan program-program yang mendorong Cinta Indonesia, yakni berdasarkan, filosofi dan ideologi bangsa Indonesia,” kata menteri kelahiran Tapanuli Tengah Sumatera Utara ini.

Politisi PDIP yang berkacamata bulat tersebut menegaskan, bahwa sebuah bangsa harus memiliki keinginan untuk bersatu. “Serta senasib sepenanggungan,” tegasnya.

Acara Munas rencananya akan diisi dengan tiga sesi seminar. Seminar pertama, tentang topik “Pengembangan Parwisata dan Peradaban Masyarakat Lokal” akan digelar pada Jumat malam, 24/3, menampilkan pembicara Gubernur Sumatera Utara H Tengku Erry Nuradi, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Arie Prasetyo dan Uskup Agung Medan Mgr Anicetus B Sinaga OFM Cap.

Seminar kedua, pada Sabtu, 25/3, akan mengangkat tema “Ketahanan Ekonomi Nasional” menampilkan dua pembahas, yaitu Menteri ESDM Ignasius Jonan selaku keynote speaker dan Direktur Utama PT Pelindo I (Persero) Bambang Eka Cahyana. Pada hari yang sama, akan dilanjutkan dengan seminar ketiga, bertema “Revitalisasi Peradaban Pancasila” diulas tiga pembicara yaitu Pengamat Politik Yudi Latif, Gubernur Lemhannas Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo dan Ketua Presidium PP ISKA Muliawan Margadana.

DD Ambarita

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here