Lama Menanti Tanjung Selor Dapat Uskup Baru

1385
Mgr Paulinus Yan Olla MSF-Uskup Tanjung Selor/ Dok./ HIDUP
3.8/5 - (5 votes)

HIDUPKATOLIK.COM-VATIKAN baru saja mengumumkan terpilihnya Uskup Tanjung Selor, Kalimantan Utara yang baru, Mgr Paulinus Yan Olla MSF. Mgr Paulinus lahir di Seoam, Desa Eban, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, 22 Juni 1963. Ia berasal dari Keuskupan Atambua, Nusa Tenggara Timur. Saat ini Mgr Paulinus masih menjadi pengajar tetap Teologi di STF Widya Sasana Malang. Selain itu, Mgr Paulinus juga menjadi rektor Biara Sacra Familia Scolastikat MSF di Malang.

Sejak Oktober 2000, ia diutus untuk mengikuti kuliah bidang Teologi Spiritual di Istituto di Spiritualitas Teresaianum Roma, Italia. Usai studinya ini, ia mendapat tugas baru sebagai Direktur Seminari Don Bosco, Keuskupan Samarinda, Kalimantan Timur. Setelah itu ia diangkat sebagai Kepala Paroki Sta Maria Banjarbaru, Keuskupan Banjarmasin. Dari Keuskupan Banjarmasin, ia mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi doktoralnya di bidang Teologi Spiritual di Teresianum, Roma.

Tahun 2004 ia mempertahankan tesis doktoral di bidang Teologi Spiritual di Teresianum. Saat menempuh studi doktral di Roma, Mgr Paulinus mendapat kepercayaan dari Misionaris Keluarga Kudus (Congregatio Missionariorum a Sacra Familia /MSF) untuk menjadi Sekretaris Jenderal MSF masa kerja 2007-2013. Sebelumnya pada 2001-2007, ia diberi kepercayaan untuk sebagai anggota Dewan Jenderal MSF dunia. Ia mengungkapkan pada periode ini ia harus mengunjungi dan memperhatikan wilayah Asia, Perancis, dan Madagaskar. Selain itu, kunjungan ke berbagai negara menjadi program tetap yang diadakan oleh Jenderalat setiap tahun.

MgrPaulinus terlahir sebagai anak pertama dari enam bersaudara paangan suami isteri Amatus K. Olla (almarhum) dan Theresia Naben (Almarhuma). Seorang adiknya Sr. M. Beatriks Olla PRR juga pernah menjalani studi di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Ayahnya adalah seorang guru dengan jabatan Kepala Sekolah SD Seoam I dan mengabdi selama hampir 30 tahun. Sang ayah sempat menjabat sebagai Kepala Kantor Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Miomaffo Barat. Bahkan sempat juga menjadi anggota DPRD Kabupaten Timur Tengah Utara sebelum akhirnya meninggal dunia. Sementara sang ibu seorang ibu rumah tangga yang wafat saat Mgr Yan Olla masih duduk di bangku SMP.

Yusti H. Wuarmanuk

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here