Umat Katolik Kaltara Menyambut Uskup Paulinus Yan Olla

951
3.7/5 - (3 votes)

HIDUPKATOLIK.com -TANJUNG SELOR – Ratusan umat Katolik Paroki Santa Maria Assumta, menyambut kedatangan Uskup Paulinus Yan Olla MSF di Keuskupan Tanjung Selor jalan Jelarai, Minggu (15/4).

Kedatangan pemimpin tertinggi umat Katolik di Kalimantan Utara itu, disambut dengan tari-tarian adat Nusa Tenggara Timur (NTT), sekaligus disuguhi sirih, pinang, dan beras kuning; kemudian dilanjutkan dengan prosesi adat Suku Dayak.

Vikjen Keuskupan Tanjung Selor, Pastor Alexander Palino saat jumpa pers mengatakan, kedatangan Uskup di Tanjung Selor telah lama ditunggu, setelah selama tiga tahun belakangan Keuskupan Tanjung Selor mengalami kekosongan pimpinan pasca Uskup sebelumnya yakni Mgr Harjosusanto yang telah ditunjuk sebagai Uskup Agung Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) sejak 2015 lalu.

Umat Katolik di Kalimantan Utara (Kaltara) bergembira dan bersukacita dalam menyambut kedatangan Uskup Paulinus Yan Olla, apalagi kehadirannya sudah lama ditunggu umat Keuskupan Tanjung Selor.

“Kami semua senang dengan Uskup yang masih muda, selain itu beliau orang yang tenang, sabar, pintar, low profile dan rendah hati,” ungkap Pastor Alexander Palino.

Dijelaskannya, pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus telah menunjuk Paulinus Yan Olla, mantan Rektor Teologan MSF Malang, Jawa Timur sejak awal Februari lalu.

Pengumuman pengangkatannya disampaikan oleh Mgr Henricus Pidyarto Gunawan di Malang, 22/2 lalu.

Untuk pentahbisannya akan dilaksanakan pada 4-5 Mei mendatang, rencananya akan dihadiri ribuan umat Katolik yang datang dari 15 paroki yang tersebar di seluruh wilayah Kaltara.

“Nantinya, akan ada misa khusus untuk pentahbisan yang rencananya akan di hadiri oleh Duta Besar Vatikan,” jelasnya.

Sementara itu, Uskup Paulinus Yan Olla, kelahiran Seoam, Eban, 22 Juni 1963, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu saat ditemui awak media mengatakan, cukup terkejut atas penjemputan yang cukup meriah dari Bandara Tanjung Selor hingga tiba di Keuskupan Tanjung Selor.

“Tidak ada program khusus yang saya bawa ke sini, tapi ada kegiatan, yang nantinya akan saya lakukan adalah bertemu dengan semua tokoh masyarakat, imam gereja Katolik untuk duduk bersama, untuk bisa bersinergi memajukan program gereja Katolik dengan landasan melihat apa yang diperlukan oleh umat di Keuskupan Tanjung Selor,” ujarnya memungkasi pembicaraan.

Victor Ratu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here