Valentinus Suparyanto: Seragam Batik

440
Valentinus Suparyanto. [Dok. Pribadi]
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com MENJELANG pensiun, Valentinus Suparyanto tidak menunjukkan kelelahan. Ia tetap menjadi teladan bagi generasi muda untuk selalu mencintai pekerjaannya. Setiap hari kerja, ketika waktu belum juga menunjukkan pukul 06.00, ia sudah siap di ruang guru SMP Pangudi Luhur Domenico Savio Semarang, Jawa Tengah.

Inilah yang menjadi keseharian guru senior kelahiran Temanggung 25 Juli 1959 ini. Bagi Suparyanto hidup harus selalu disyukuri dan dinikmati. Meski sudah banyak asam garam dunia pendidikan, guru seni ini selalu kelihatan ceria, dan bahagia.

“Sebagai satu-satunya guru negeri yang berstatus DPK (dipekerjakan) di Sekolah swasta, menjadi orang tertib merupakan sebuah kebahagiaan,” ucap lulusan seni rupa IKIP Semarang.

Guru senirupa yang hobi otak-atik multimedia ini merasa bersyukur saat banyak orang menghargai karyanya. Salah satu karyanya adalah desain seragam batik yang dipakai seluruh guru Pangudi Luhur se-Indonesia.

Ia juga mencipta pelbagai desain batik termasuk yang dipakai siswa SMP Dominico Savio. “Saya senang karya saya dapat bermanfaat dan disukai banyak orang,” tandas aktivis di Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Agung Semarang ini.

 

FX Triyas Hadi Prihantoro

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here