12 Film Pendek Tema Kebhinnekaan Lolos di Festival Film Puskat 2017

318
Romo YI Iswarahadi SJ Direktur SAV Puskat Yogyakarta sedang memberikan sambutan. (Dok. Romo Agustinus Mintara SJ)
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com – SEUSAI melewati seleksi pada Sabtu-Minggu, 5-6/8, di Studio Audio Visual Puskat Yogyakarta, Dewan Juri Festival telah memilih beberapa nominasi film pendek yang mengangkat topik kebhinnekaan atau keberagaman ciri khas bangsa Indonesia namun tetap bersatu dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika yang menjadi tema festival film tahun ini.

Setelah melalui proses seleksi dengan ketentuan lomba film pendek yang berdurasi maksimal 15 menit dengan tidak diperbolehkan menyinggung unsur SARA dan pornografi; Apabila menggunakan dialog atau narasi dengan bahasa daerah, peserta diminta menyertakan subtitle dalam Bahasa Indonesia; dan menyangkut soal keaslian, panitia juga meminta pembuat film untuk menggunakan materi foto atau grafik yang telah diproses izinnya secara tertulis kepada pemilik karya asli, akhirnya Dewan Juri Festival Film Puskat 2017 telah memilih 12 film yang terdiri enam film kategori dokumenter dan enam film kategori cerita, Kamis, 10/8.

Nominator dua belas besar Festival Film Puskat 2017 tersebut adalah:
Enam Film Nominasi Kategori Dokumenter:

  1. Dalang Suparman

Produksi : Kuda Pelangi Yogyakarta
Sutradara : Rival Ardiansyah

  1. Dongeng pak Bagong

Produksi: Montase Production Yogyakarta
Sutradara : Agustinus Dwi Nugroho

  1. Harta karung

Produksi : Semut Nakal Malang
Sutradara Miftachul Rahman

  1. Ojek Lusi

Produksi : Hore Besok Libur Tangerang
Sutradara : Winner Wijaya

  1. Pesan dari alas karet

Produksi : Tarsisianografi Purwokerto
Sutradara : Caecilia Putri

  1. 7 km di bawah puncak volcano

Produksi : Orca Films Yogyakarta
Sutradara : Achmad Nur Wahib

Enam Film Nominasi Kategori Cerita:

  1. Tafsir

Produksi: KOPI (komunitas pelem indie) Kalimantan Timur
Sutradara : Ahmad Faruq Wijaya

  1. X=?

Produksi: Thomasian Theater Club Tangerang
Sutradara: Sava

  1. Sebuah pesan

Produksi: Kalamangsa Pro Yogyakarta
Sutradara: Giwang Topo

  1. Tepo seliro

Produksi: Sebelas Sinema Pictures Bandung
Sutradara:Wiwid Septiardi

  1. Tapi waktu tak bisa bersahabat

Produksi: Halusinema Yogyakarta
Sutradara: Philipus Maiobowo & Yohanes Carol

  1. Suto Nelongso

Produksi: Sanggar Clemot Sukoharjo
Sutradara: Untung Sularno

Malam ini, seluruh nominator yang masuk dalam enam besar Festival Film Puskat 2017 tersebut telah diundang untuk menghadiri Malam Pengumuman dan Penganugerahan Ruedi Hofmann Media Awards Festival Film Puskat 2017 di Studio Audio Visual Puskat Yogyakarta, Selasa, 15/8. Sampai berita ini diturunkan, pemenang Festival Film Puskat 2017 tersebut masih belum diumumkan pemenangnya.

A. Nendro Saputro

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here