Santa Anna, Bawakanlah Aku Pria Secepatnya – Bagian I

2258
How I met my husband (bagaimana saya berjumpa dengan suami saya).
[Dok.catholicwifecatholiclife.com]
5/5 - (2 votes)

HIDUPKATOLIK.com Sekitar lima tahun yang lalu, saya mendengar tentang sejumlah wanita yang berdoa dan berdevosi melalui perantaraan Santa (St) Anna, bahwa mereka akan “menemukan seorang pria, secepat yang mereka bisa!” Saya juga mendengar seorang wanita, telah dipertemukan kepadanya, seorang tunangan (sekarang suami), setelah berdoa novena kepada St. Anna.

Tidak butuh waktu lama bagi saya untuk kemudian memutuskan bahwa diri saya ingin turut berdevosi juga, siapa tahu saya juga akan menemukan seorang pria Katolik yang baik untuk berkencan.

Saya sangat berkomitmen pada novena, dan setiap pagi, saya akan membawa doa novena bersama saya di kapel, duduk di depan dan berdoa, dengan harapan kelak dapat berjumpa dengan calon suami saya. Itu adalah novena pertama yang pernah saya doakan. Saya belum pernah benar-benar mendengar tentang novena sebelumnya.

Saya mengakui bahwa saya tidak terlalu sabar, tetapi saya rajin (bahkan hingga saat ini). Dan ketika melihat kembali ke belakang, tampaknya kini hal itu telah terbayarkan.

Dalam perjalanan ketika keluar dari kapel, usai berdoa novena, saya teringat dan mulai memperhatikan bahwa ada seorang pria yang duduk di salah satu bangku di bagian paling belakang gereja, dan berdoa.

Benak saya pun berpikir tentang harapan untuk berjumpa dengan seseorang seperti dia pada suatu hari nanti, seseorang yang rajin bangun pagi hari dan berdoa sebelum bekerja. Seseorang yang, seperti saya, memulai hari mereka dengan doa. Hal itu sebagai sebuah pertanda positif dari seorang pria yang baik!

Sebagaimana Tuhan yang mengaturnya (dan melalui perantaraan devosi St Anna), singkat cerita, saya akhirnya berjumpa dengan suami saya yang bernama John-Paul, hanya beberapa minggu setelah saya menyelesaikan doa novena yang saya daraskan.

Dan ternyata dia adalah orang yang saya lihat duduk di belakang kapel dan berdoa. Saat itu saya bertugas sebagai reporter radio yang meliput acara kampanye bertema “40 Hari untuk Kehidupan”, dan saya akhirnya mewawancarai dia untuk bercerita kepada saya.

Setahun berselang, kami berdoa novena kepada St. Anna, bersama-sama saat kami merayakan kebersamaan kami yang berusia satu tahun. Sekitar setahun setelahnya, kami berdoa Novena kepada Bunda Maria, menjelang 8 September 2012 yaitu peristiwa pernikahan kami.

Anda bisa membayangkan bahwa saya telah berdoadevosi kepada Santa Anna, juga kepada putrinya, Bunda Maria yang Terberkati (yang mirip dengan nama saya, Ann Marie!). Kini mereka benar-benar model panutan atau teladan dari seorang ibu dengan putrinya. Dan doa-doa mereka sangat dahsyat, karena mereka sangat mencintai kita!

Dan sejak saya berdoa novena untuk kali pertama melalui perantaraan Santa Anna, hidup saya telah berubah dan hati saya terus menerus diperbaharui… (bersambung).

 

Sumber: Anne (http://www.catholicwifecatholiclife.com/st-anne-bring-me-a-man-as-fast-as-you-can/)
Diterjemahkan/ diunggah oleh: A.Bilandoro

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here