10 Gelar Resmi Paus Fransiskus

4892
Paus Fransiskus [Antoine Mekary | Aleteia| i.Media]
4.5/5 - (15 votes)

HIDUPKATOLIK.COM— Paus Fransiskus adalah paus ke-266 dalam garis tak terputus yang dapat ditelusuri jejaknya dari Santo Petrus, paus pertama yang dipilih oleh Yesus Kristus. Awalnya tidak ada gelar khusus yang membedakan pemimpin Gereja Katolik (meskipun kita dapat menyebutkan bahwa nama Petrus, yang berarti batu, adalah nama yang diberikan Yesus kepada paus pertama, yang mengubah namanya dari Simon).

Seiring waktu, Paus telah memperoleh banyak gelar berbeda yang mencerminkan berbagai aspek pelayanannya. Berikut gelar Paus:

Paus
Berasal dari kata italia papa, telah digunakan sejak abad ke-6 untuk menggambarkan Bapa Gereja. Karena alasan ini ia juga dikenal sebagai bapa suci.

Pontifex Maximus
Gelar ini berasal dari kata Latin pons, yang berarti jembatan. Sebutan ini mencerminkan perannya sebagai “pembangun jembatan”.

Summus Pontifex
Pada mulanya sebutan ini digunakan untuk para pemimpin Romawi. Sebutan ini berarti paus adalah imam tertinggi di Gereja Katolik.

Pontif  
Berasal dari kata pontifex, Pontif (Paus) adalah istilah Romawi lain yang merujuk pada imam tertinggi. Pontif sering juga disebut sebagai Pontif tertinggi atau Pontif Romawi.

Hamba dari Para Hamba Allah
Diadopsi oleh St. Gregorius Agung pada tahun 602, gelar tersebut mencerminkan peran paus sebagai pelayan bagi umat Allah dalam meniru Yesus Kristus.

Vikaris Kristus
Ditambahkan oleh St. Leo Agung pada abad ke-5 untuk mengingatkan umat tentang peran paus sebagai wakil yang berasal dari zaman dahulu yang ditunjuk Yesus untuk menggembalakan kawanannya.

Penguasa Negara-Kota Vatikan
Gelar Paus baru-baru ini, mengakui perannya sebagai pemimpin negara-kota Vatikan.

Uskup Roma
Sejak St.Peter, paus telah dikenal karena perannya sebagai uskup lokal kota Roma.

Primat Italia
Secara historis setiap wilayah Gereja memiliki “primat”, yang merujuk pada pemimpin pertama atau utama Gereja di area spesifik tersebut.

Sri Paus
Gelar ini paling sering digunakan ketika berbicara kepada paus, tetapi juga digunakan untuk para pemimpin agama lainnya dalam bahasa Inggris.

Sumber: Philip Kosloski/ Aleteia
Penerjemah: Felicia Permata Hanggu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here