POTENSI PEREMPUAN DAYAK

207
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com - RATUSAN anak perempuan di Tempayak, Marau, Kaliman­tan Barat dari tingkat pendidikan dini hingga sekolah menengah memperingati In­ternational Day of Girls (IGD), Selasa, 11/10. Berbeda dengan tahun­-tahun sebelumnya, IGD ini menjadi gerakan penya­daran ancaman bullying di sekolah.

IGD mendorong peme­nuhan hak­-hak anak pe­rempuan dan memperbaiki kehidupan mereka di seluruh dunia. Acara bertajuk “Girls Speak Out” ini menjadi mo­men sosialisasi kepada para orangtua soal maraknya tin­dak kekerasan yang dialami anak perempuan. Anak pe­rempuan seharusnya maju dan berkembang, tapi terha­lang akibat trauma kekerasan yang menimpa mereka, baik di rumah maupun di seko­lah. “Semoga anak-­anak pe­rempuan di pedalaman bisa mengembangkan potensinya dan menciptakan Kalimantan Baru,” ujar aktivis perempuan Dayak, Sr Theresia RGS.

Sr Theresia Kurniawati RGS (Marau)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here