HIDUPKATOLIK.COM – Kelompok Kerja Penyuluh Agama (Pokjaluh) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Katolik DIY bersama Komunitas Maximilianus Maria Kolbe (MMK), sebuah Komunitas Pemerhati Penjara menyelenggarakan Misa Yubelium di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIB di Cebongan Sleman Propinsi DI Yogyakarta pada hari Sabtu, 6/12/2025.
Misa dipimpin Pastor Yohanes Ari Purnomo selaku Pastor Paroki St Yoseph Medari. Warga Binaan (Wabin) mengawali Misa dengan terlebih dahulu mengikuti penerimaan Sakramen Tobat.
Tahun Yubelium 2025 menjadi Tahun Rahmat Tuhan, Tahun Harapan. Harapan tidak hanya kepada mereka yang berada di luar, namun juga bagi para tahanan. Maka tema Misa hari itu adalah “Harapan tidak mengecewakan bagi para tahanan”.
Melalui Misa ini, Gereja mau menyampaikan pesan bahwa belas kasih Allah tidak memiliki batas; bahkan sampai pada mereka yang berada dalam keterasingan dan kesulitan dapat memperoleh keselamatan. Gereja memandang penjara bukan hanya sebagai tempat hukuman, tetapi lebih dari itu merupakan tempat refleksi dan pertumbuhan rohani. Gereja memandang para wabin sebagai individu yang masih memiliki kemungkinan untuk berubah. Harapan ini berakar dari keyakinan bahwa setiap orang terlepas dari kesalahan masa lalu, memiliki potensi untuk bertumbuh dalam kebaikan dan Rahmat Tuhan.
Setelah Misa, acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan serta pembagian alat mandi cuci kepada wabin. Sambutan dari Ketua MMK, Stefanus Sugiyanto; Ketua Pokjaluh Agama Katolik DIY, F.M. Padhari Djati Martiwi; Penyelenggara Katolik Kabupaten Sleman diwakili Agus Seno, terakhir PLH Kepala Lapas Kelas IIB Sleman DI Yogyakarta, Suradi.
Laporan: Edelbertus Jara (Yogyakarta)
