Pertobatan Ekologis Umat Kota Wisata

HIDUPKATOLIK.com - Umat Paroki Kota Wisata merayakan ulang tahun paroki dengan merefleksikan tema pertobatan ekologis. Berbagai kegiatan dibuat untuk meningkatkan kesadaran ekologis.

“ROMO yang baik, saya suka bercocok tanam, tetapi bagaimana Romo, saya takut pada cacing?” Pertanyaan seorang peserta penyuluhan ekologis ini sontak membuat ruangan retret Pasionis Arca-Gadog, Bogor, Jawa Barat, menjadi riuh oleh gelak tawa para peserta lain. Penyuluhan yang disampaikan Romo Yulius CP ini dihadiri umat Paroki Maria Bunda Segala Bangsa Kota Wisata, Cibubur, Keuskupan Bogor. Penyuluhan ekologis ini menjadi salah satu rangkaian peringatan ulang tahun Paroki Kota Wisata kesembilan. “Pertobatan Ekologis” menjadi tema utama perayaan ulang tahun ini.

Penyuluhan ekologis ini digagas Kepala Paroki Kota Wisata Romo Benyamin Sudarto. Romo Ben, demikian sapaannya mengatakan, ulang tahun paroki tahun ini mengajak umat agar sadar diri dan mengubah perilakunya terhadap alam sekitar. Romo Ben berharap, gerakan pertobatan ekologis ini tidak hanya dilakukan perorangan, tetapi menjadi gerakan keluarga, Lingkungan, serta siapa saja yang berkehendak baik untuk mencintai lingkungan.

Senada dengan Romo Ben, Wakil Ketua Panitia, Kristiyanto Wahyu Indriya mengatakan, perhatian terhadap lingkungan hidup juga masuk dalam program pastoral Dewan Paroki Kota Wisata 2017. Sebagaimana digariskan dalam Buku Panduan Dewan Parstoral Paroki Kota Wisata 2015-2017, tema pastoral tahun 2017 adalah “Gereja yang Solider dan Memasyarakat”. Tema ini dijabarkan dalam dua tujuan pastoral, yaitu agar Gereja memiliki kepekaan, tidak menjadi orang asing bagi masyarakat sekelilingnya dan memiliki kepekaan terhadap kelestarian dan keutuhan lingkungan hidup. Dalam rangkaian peringatan ulang tahun paroki, panitia membuat petak-petak kebun di sekitar gereja untuk dirawat setiap Wilayah. Rangkaian peringatan ulang tahun Paroki Kota Wisata berlangsung Jumat-Minggu, 19-21/5.

Selain kegiatan yang terkait perhatian terhadap lingkungan hidup, panitia juga mengadakan pembinaan paduan suara Lingkungan dan orang muda Katolik dengan menggelar lomba paduan suara, serta gerakan peningkatan ekonomi umat yang menggandeng komunitas usaha mikro kecil menengah Saran Sehati dengan mengadakan bazar. Pada peringatan ulang tahun paroki ini, juga diluncurkan kanal media resmi Paroki Kota Wisata yang berbasis Android, Youtube, dan Google Photos.

Yusti H. Wuarmanuk (Cibubur)