Belajar dari Tarsisius

364
Para frater Scolastikat MSF Yogyakarta bersama anak-anak misdinar.
[NN/Dok.Pribadi]
4/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.com – Misdinar dari empat paroki di Kevikepan Yogyakarta, Keuskupan Agung Semarang mengadakan Open House 2019 di Biara Nazareth, Kaliurang, Yogyakarta, Sabtu-Minggu, 27-28/4. Kegiatan yang diinisiasi Komunitas Misionaris Keluarga Kudus (MSF) ini melibatkan empat paroki yaitu, Paroki Keluarga Kudus Banteng, Paroki Santo Petrus dan Paulus Minomartani, Paroki Santo Petrus dan Paulus Temanggung, serta Paroki Keluarga Kudus Parakan.

Bruder Petrus Gian Pratama Putra MSF mengatakan, semangat pelayanan anak-anak misdinar bersumber dari semangat St Tarsisius, Pelindung Misdinar. Misdinar perlu terus menimba spiritual dari martir itu. “Karena itu anak-anak misdinar perlu belajar seperti Tarsisius,” ujarnya.

Dalam pertemuan ini, peserta dikenalkan dengan Tarekat Misionaris Keluarga Kudus (Misionarii Sacra Familia/MSF) dan beberapa misionaris Indonesia yang sedang berkarya di luar negeri. Materi ini disampaikan oleh Frater Stefanus Krisna Bayu Sulistyo MSF dan Frater Brian Johnathan Laluyan MSF.

Pada malam hari diadakan panggung olah rasa dan seni yang diisi dengan ragam tarian, drama, dan sebuah jingle yang berjudul “Laskar Berthier” dari para frater Scolastikat MSF. Kegiatan ini ditutup dengan Misa yang dipimpin Pastor Paulus Subani MSF didampingi oleh Pastor Yohanes Berchmans Prasetyantha MSF, dan Pastor Aloysius Yuli Dwianto MSF.

Fr William Christopher Hariandja

HIDUP NO.19 2019, 12 Mei 2019

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here