[HIDUP/H. Bambang S]
HIDUPKATOLIK.com – Peluncuran buku berjudul, “Titik Balik Evolusi Budaya Air Hujan” karya Pastor Vincentius Kirjito menandai ulang tahun Penerbit-Percetakan PT Pohon Cahaya ke-10 di Jalan Bantul, Yogyakarta, Kamis, 23/5. Launching buku ini dilakukan oleh General Manager Pohon Cahaya Y. Sasongko Iswandaru.
Peluncuran ini diawali dengan Misa syukur dipimpin Vikaris Episkopal Yogyakarta Pastor Adrianus Maradiyo, didampingi Pastor Kirjito dan Rektor Seminari Menengah Keuskupan Ketapang Pastor Andreas Setyo Budi Sambodo, serta Kepala Paroki Pugeran Paulus Supriyo.
Buku karya Pastor Kirjito ini dicetak sebagai dokumentasi kegiatan budaya air hujan tahun 2012-2018. Selain itu, buku ini menjadi ekspresi solidaritas untuk masyarakat budaya hujan di Merapi Timur khususnya, dan masyarakat kecil yang kerap mengalami kesulitan minum air bersih, berkualitas, dan efektif menjaga kesehatan.
Pastor Kirjito mengakui, minum air hujan sering diremehkan orang, padahal memiliki manfaat yang luar biasa. “Dengan minum air hujan, orang akan jauh lebih sehat. Kalau rapat cepat nangkap,” tuturnya.
Pastor Setyo Budi Sambodo juga berniat untuk menulis buku mengenai pengalaman selama bertugas di pedalaman Kalimantan. “Saya akan tulis pengalaman yang lucu-lucu di pedalaman Kalimantan,” ucapnya.
H. Bambang S (Yogyakarta)
HIDUP NO.24 2019, 16 Juni 2019
