Pastor Ini Buka Toko Roti di Suriah agar Orang Muda Punya Masa Depan

188
4/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.COM— Dalam video berdurasi 2:07 menit yang dibuat oleh romereports.com, terlihat keajaiban kecil yang terjadi di Suriah berkat keuletan seorang imam yang tinggal di Wina, Austria. Meskipun perang dan pandemi melanda negara ini, Pastor Hanna Ghoneim berhasil membangun sebuah toko roti sekitar 12 mil dari Damaskus. Di tempat itu, ia mempekerjakan lebih dari 40 orang untuk menghasilkan roti berkualitas tinggi bagi sekitar 10.000 keluarga.

Lebih lanjut Pastor Hanna menuturkan tujuannya,  “Kami sangat ingin agar umat Kristiani tidak meninggalkan rumah mereka, karena Suriah adalah rumah bagi umat Kristiani. Umat Kristen di Suriah membutuhkan bantuan kami. Kami dapat membantu mereka melalui uang, untuk membangun sekolah atau rumah sakit, atau untuk [menawarkan] pekerjaan [kepada] kaum muda.”

Dengan toko roti ini, Pastor Hanna memberi mereka pekerjaan dan kesempatan untuk masa depan yang lebih baik. Toko roti menghasilkan roti berkualitas tinggi, dan Pastor Hanna menggunakan pendapatan dari penjualan roti untuk membayar gaji karyawannya. Sebagian roti yang dihasilkan diberikan kepada keluarga miskin di sekitar, baik umat Muslim maupun Kristen.

“Roti adalah milik semua orang, dan Yesus berkata, ‘Beri mereka [sesuatu] untuk dimakan.’ Dia tidak hanya mengatakan untuk kelompok tertentu, tetapi semua orang,” tegasnya. Pabrik roti ini diharapkan akan menjamin pekerjaan dan makanan di kota Maaruneh dan kota-kota sekitarnya.

Properti toko roti tersebut dimiliki oleh Paroki Melkit, karena Patriarkat Katolik Yunani Melkit dari Damaskus mensponsori proyek tersebut. Toko roti ini telah dipertahankan berkat ratusan sumbangan, baik besar maupun kecil, dari orang-orang di Austria, Jerman, Hungaria dan Swedia.

Sekarang toko roti itu buka, Pastor Hanna Ghoneim sedang mencari bantuan untuk meluncurkan proyek pertanian yang juga akan menawarkan pekerjaan, masa depan dan martabat bagi banyak orang muda Kristen lainnya di wilayah tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here