web page hit counter
Sabtu, 7 Desember 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Bukan Kali Pertama, Uskup Belgia Juga Pernah Meminta Tidak Dilantik Sebagai Kardinal

4/5 - (5 votes)

HIDUPKATOLIK.COM – Permintaan Uskup Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM agar ia tidak dilantik sebagai kardinal bukan merupakan peristiwa yang baru pertama kali terjadi dalam Gereja Katolik. Dua tahun lalu, seorang uskup di Belgia melakukan hal serupa.

Seperti dilansir vaticannews.va pada Selasa (22/10/2024), Paus Fransiskus telah menerima permintaan Mgr. Paskalis agar ia tidak dilantik sebagai kardinal dalam Konsistori yang akan berlangsung pada tanggal 7 Desember 2024 di Vatikan. Menurut Direktur Kantor Pers Takhta Suci, Matteo Bruni, uskup yang telah berusia 63 tahun tersebut menyampaikan keinginannya untuk terus bertumbuh “dalam pelayanan bagi Gereja dan umat Allah.”

Ketika dihubungi HIDUPKATOLIK.COM melalui sebuah aplikasi pesan pada Rabu (23/10/2024), Mgr. Paskalis membenarkan hal tersebut.

Sebelumnya, penolakan serupa terjadi pada tahun 2022 ketika Paus Fransiskus menerima permintaan Uskup Emeritus Gent di Belgia, Mgr. Lucas Van Looy, agar ia tidak dilantik sebagai kardinal setelah pengumuman pengangkatannya memunculkan kontroversi.

Dalam sebuah pernyataan, Konferensi Waligereja Belgia mengatakan pengumuman pengangkatan Mgr. Van Looy sebagai kardinal “telah memunculkan banyak reaksi positif, tapi juga kritik bahwa sebagai Uskup Gent (2004-2020) ia selalu kurang bersemangat dalam menanggapi kasus pelecehan dalam relasi pastoral” dan “untuk mencegah para korban kasus pelecehan agar tidak merasa tersakiti.” Pernyataan tersebut juga menyebutkan bahwa Mgr. Van Looy meminta Paus Fransiskus agar tidak melantiknya sebagai kardinal.

Pada awal bulan ini, tepatnya tanggal 6 Oktober 2024, Paus Fransiskus mengumumkan pengangkatan 21 kardinal baru dari berbagai penjuru dunia yang akan dilantik dalam Konsistori yang akan digelar pada awal Desember mendatang. Salah satunya adalah Mgr. Paskalis.

Katharina Reny Lestari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles