HIDUPKATOLIK.COM – Gerakan menanam pohon secara nasional, dengan slogan “Akar Lestari, Masa Depan Bersemi,” digemakan di seluruh penjuru negeri oleh Ketua Presidium DPP Wanita Katolik RI, Elly Kusumawati Handoko.
Lebih dari sekadar kegiatan seremonial, gerakan ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan dan masa depan bumi. Di tengah tantangan perubahan iklim dan degradasi lingkungan, menanam pohon menjadi solusi krusial untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlangsungan hidup.
Gerakan ini mengajak seluruh anggota Wanita Katolik RI bersama-sama dengan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya penghijauan. Menanam pohon bukan hanya sekadar menanam, tetapi juga menanam harapan, menanam masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Berbagai manfaat menanam pohon telah terbukti secara ilmiah dan nyata. Pohon berperan penting dalam menghasilkan oksigen, membersihkan udara, menjaga siklus air, serta menyediakan habitat bagi keanekaragaman hayati.
Melalui gerakan ini, diharapkan kesadaran keluarga Wanita Katolik RI akan pentingnya kelestarian lingkungan semakin meningkat. Aksi menanam pohon diawali dengan penanaman benih di beberapa wilayah yaitu DPC Grobogan – Jawa Tengah, DPC Kristus Jaya – Nabire, DPC 8 Janti – Malang, DPC Emanuel Mapurujaya – Timika, DPC Sentani- Jayapura, DPC Batang – Purwokerto, DPC Ruteng – NTT, DPC Sumbawa Besar – Bali-NTB pada tanggal 26 Juli 2025. Kegiatan akan terus dilakukan oleh DPD Wanita Katolik RI di seluruh Indonesia.
Penanaman benih buah-buahan dan sayuran, termasuk pohon kelapa, pendampingan mengenai persemaian, persiapan lahan dilakukan bekerja sama dengan Yayasan Bina Tani Sejahtera.
Terkait dengan penanaman pohon kelapa, menurut Elly, ada makna yang ingin disampaikan.
“Pemilihan pohon kelapa karena makna filosofis dari pohon berjuta manfaat tersebut.
Pertama, ia kuat dan tahan uji. Pohon kelapa dapat menjadi simbol kekuatan dan ketahanan dalam menghadapi tantangan hidup. Kedua, sederhana namun bermanfaat: pohon kelapa menunjukkan bahwa kesederhanaan tidak menghalangi seseorang untuk menjadi bermanfaat bagi orang lain. Ketiga, multifungsi: pohon kelapa memiliki banyak manfaat. Harapannya seluruh anggota Wanita Katolik RI juga kuat, tahan uji, bermanfaat dalam banyak hal untuk masyarakat sekitarnya,” Elly memaparkan.
Laporan: Yuni Wulur (Ketua Divisi Pengembangan Program DPP WKRI)





