Asian Youth Day: Persiapan dari Filipina

118
3/5 - (2 votes)

MEMASUKI H-4 penyelenggaraan Asian Youth Day di Indonesia, kontingen Filipina telah siap untuk berangkat. Event terbesar anak muda Gereja Katolik Asia ini, akan berlangsung di Yogyakarta, Indonesia, mulai Sabtu pekan ini.

Filipina menjadi satu di antara 21 negara yang berpartisipasi dalam AYD tahun ini. Romo Conegundo Garganta menjelaskan, 69 orang muda telah terdaftar secara resmi  untuk berangkat ke Indonesia. Total ada 82 anggota delegasi yang akan berangkat, ini termasuk Uskup dan beberapa pendamping.

Sekretaris Eksekutif Komisi Konferensi Waligereja Filipina ini menambahkan, anggota delegasi dari Filipina pertama-tama akan pergi ke Keuskupan Bogor dan Jakarta. Di sana merekan akan terlibat dalam days in the diocese (DID). Selama hari-hari di Bogor dan Jakarta, mereka akan, berkunjung ke beberapa gereja, diskusi dengan para imam, bahkan mengunjungi keluarga dan masyarakat non-Kristen.

Ciri khas orang Filipina yang hangat dan murah senyum akan mewarnai kontingen, demikian Romo Garganta. “Mereka juga akan menampilkan keanekaragaman budaya Filipina. Meski ada kelompok minoritas suku dan pengikut agama lain, namun tetap saja orang dapat berbaur dengan baik,” katanya.

Sekretaris eksekutif Komisi Pemuda CBCP mengirim sebuah pesan kepada orang-orang Filipina di luar negeri untuk meyakinkan mereka bahwa meskipun ada banyak tantangan dan perjuangan, namun semua berharap dan terus berupaya mewujudkan perdamaian. Gereja menganggap orang muda tidak hanya sebagai harapan untuk masa depan tapi lebih untuk saat ini.

Romo Garganta mendesak, Gereja dan pemerintah, juga negara-negara lain, untuk benar-benar berinvestasi pada kaum muda. Mereka memberikan perspektif baru dalam cara melihat kehidupan.

Dimulai pada akhir pekan ini, AYD akan berlangsung di Indonesia, 29 Juli-7 Agustus 2017 . Lebih dari 2000 anak muda dari 21 negara Asia berkumpul membahas tema, “Joyful Asian Youth: Living the Gospel Di Asia Multikultural! ”

Event tingkat benua ini telah diadakan di berbagai kota di Asia sejak tahun 1999 dalam interval 2, 3 dan 5 tahun. Tiga tahun lalu, AYD diadakan di Keuskupan Daejeon Korea Selatan. Ketika itu, Paus Francis ikut berpartisipasi.

Penyelenggara tahun ini telah membagi keseluruhan AYD menjadi tiga acara. Pada saat kedatangan, para peserta langsung akan menuju ke ke-11 dari ke-37 keuskupan di Indonesia. Setelah kegiatan days in the diocese Semua peserta akan berkumpul di Yogyakarta mulai 2 – 6 Agustus untuk acara puncak AYD7.

Selama lima hari, peserta akan mengikuti berbagai kegiatan seperti adorasi, pengakuan, misa, refleksi, kesaksian, lokakarya, sharing kelompok, pameran negara dan pertunjukan budaya.

Antonius E. Sugiyanto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here