HIDUPKATOLIK.COM – Minggu, 11 Mei 2025 menjadi hari penuh rahmat di Paroki Citra Raya, Gereja Santa Odilia. Dalam perayaan Ekaristi pukul 09.00 WIB, lebih dari 400 krismawan dan krismawati menerima Sakramen Krisma yang dipimpin oleh Romo Felix Supranto, SS.CC. Perayaan ini bertepatan dengan Hari Minggu Panggilan Sedunia, menjadikannya momentum yang sangat bermakna: penguatan Roh Kudus tidak hanya meneguhkan iman pribadi, tetapi juga memanggil para penerima Krisma untuk menjadi saksi Kristus dalam kehidupan nyata.
Bertepatan dengan Hari Minggu Panggilan, penerimaan Krisma kali ini mengandung pesan mendalam. Ini bukanlah kebetulan tak bermakna, melainkan tanda waktu yang penuh rahmat. Dalam terang Kitab Suci, “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi” (Mat. 5:14), para krismawan dan krismawati hari ini diundang untuk tidak hanya menjadi pengikut, tetapi juga pembawa terang Kristus di tengah masyarakat yang mendambakan harapan.
Persiapan panjang telah dilalui. Sejak Oktober 2024, para pendamping dibekali oleh Romo Richard bersama tim katekis dengan modul ajar yang kemudian digunakan selama 12 kali pertemuan mulai 10 November 2024. Pendampingan ini berlangsung di berbagai wilayah dan sekolah, lalu diperkaya dengan rekoleksi pada Minggu, 27 April 2025. “Dari proses ini, terlihat jelas bahwa anak-anak kita mengalami pertumbuhan iman yang nyata,” ungkap Frans Mura, Koordinator Sakramen Krisma Paroki Citra Raya.
Para peserta berasal dari berbagai lingkungan, sekolah, bahkan dari luar paroki, menunjukkan bahwa Gereja kita adalah rumah yang terbuka dan penuh semangat pembaruan. Mereka tidak hanya menerima sakramen sebagai ritus, tetapi sebagai perutusan. Krisma bukanlah akhir dari sebuah proses, melainkan awal dari perjalanan baru untuk menjadi pewarta Injil, baik lewat kata maupun perbuatan.
Selamat kepada seluruh krismawan dan krismawati atas penerimaan karunia Roh Kudus. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Panitia Krisma dan semua pihak yang telah mempersiapkan segala sesuatu dengan penuh cinta dan dedikasi. Kiranya rahmat hari ini menjadi api yang menyala dalam Gereja kita, menumbuhkan iman yang militan, pelayanan yang tulus, dan kesaksian hidup yang setia di tengah dunia.
Laporan Yulius Maran (umat Santa Odilia, Tangerang)