Pw. St. Antonius dr Padua. 2Kor. 4: 7-15; Mzm.116:10-11, 15-16, 17-18; Mat. 5:27-32
YESUS menyampaikan pengajaran yang sangat serius dalam sikap hidup. Selain tindakan – perbuatan juga cara pikir menjadi penilaian. “Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepaadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya” (Mat 5:27-28). Hati adalah pusat diri manusia. Dosa tidak hanya berhubungan dengan bahasa tubuh, melainkan juga tentang bahasa hati. Boleh jadi nampaknya tidak ada tindakan kasat mata tetapi hati seseorang itu penuh angan-angan busuk dan nafsu akan diri seseorang lain.
Lebih jauh Yesus mengajarkan pokok penting untuk kesungguhan bersikap dalam hidup ini. “Jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu….lebih baik bagimu satu anggota tubuhmu binasa dari pada tubuhmu dengan utuh dicampakkan ke dalam neraka…. (Mat 5:29-30). Selain terkait nilai moral juga memahami nilai ilahi. Dengan memelihara hati yang murni, seseorang itu menyelamatkan jiwanya, dan untuk itu mengorbankan keinginan yang bersifat duniawi.
Hidup yang berkenan kepada Tuhan itu adalah mampu mengendalikan diri dan tidak mengikuti dorongan dan kesenangan sesaat. Maka hati-hati gunakan matamu, hati-hati gunakan tanganmu, sebab Allah di Surga melihat ke bawah, hati-hati gunakan tubuhmu….
Pastor Octavianus Situngkir, OFMCap
Pastor Rekan Paroki St. Theresia Air Molek-Keuskupan Padang
