Persiapan Pengamanan Natal 2016 di Jambi, Klungkung, dan Rembang

103
Rapat Koordinasi Lintas Sektoral - Operasi Lilin 2016 Polres Jambi. (Dok. tribratanews.com)
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com – KURANG lebih 11 hari lagi umat Kristiani akan merayakan hari Natal pada 25 Desember nanti. Untuk mengantisipasi keamanan penyelenggaraan perayaan Natal itu pihak Kepolisian Republik Indonesia telah melakukan persiapan-persiapan. Salah satunya adalah persiapan yang dilakukan Polres Jambi pada Rabu, 14/12. Di ruang Kabag Ops Polresta Jambi, Kapolresta Jambi Kombes Pol Bernard Sibarani didampingi Kabag Ops Polresta Jambi Kompol Gadug Kurniawan memimpin rapat Koordinasi Lintas Sektoral – Operasi Lilin 2016 yang dihadiri beberapa pemuka umat Kristiani se-Kota Jambi.

Dalam rapat koordinasi tersebut terumus beberapa keputusan salah satunya kesepakatan umat Kristiani Kota Jambi untuk tidak membawa tas atau barang-barang yang tidak diperlukan saat masuk ke Gereja. “Kita juga memutuskan untuk menetapkan pintu masuk ke gereja hanya melalui ‘satu’ pintu supaya pemeriksaan bisa optimal,” tutur Bernard Sibarani seperti dilansir laman resmi Humas Polri, www.tribratanews.com, Kamis, (15/12).

Untuk membantu personel kepolisian yang bertugas, Bernard Sibarani juga menghimbau agar pihak Gereja mengikutsertakan para pemuda sekitar untuk menjaga kelancaran dan keamanan saat ibadah berlangsung. “Dalam penjagaan itu, kita harus tetap mengamalkan prinsip toleran dan menjaga kerukunan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang aman, tertib dan adil. Serta menjunjung tinggi ketentuan hukum yang berlaku di negara kesatuan republik Indonesia agar keamanan, ketertiban dan kelancaran selama pelaksanaan kegiatan perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 dapat terwujud,” paparnya.

Di Klungkung, Bali juga diadakan persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru. Dalam apel di halaman depan Mapolres Klungkung, Rabu, 14/12, Kapolres Klungkung, Bali, AKBP FX Arendra Wahyudi SIK meminta seluruh jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan menjelang perayaan Natal dan tahun baru pasca ditangkapnya beberapa teroris belum lama ini.

“Kita harus memperketat penjagaan dengan melakukan pemeriksaan terhadap orang maupun barang yang masuk. Seluruh satuan fungsi dan Polsek jajaran kami harapkan meningkatkan kegiatan preventif terutama pada tempat-tempat keramaian seperti tempat ibadah, tempat pariwisata, pasar, dan pelabuhan rakyat,” ujar AKBP FX Arendra.

Selain melakukan kegiatan razia minuman keras, narkoba, senjata tajam, senjata api dan bahan peledak, AKBP FX Arendra juga berencana mengajak personelnya untuk membangun toleransi beragama di wilayah Klungkung. “Seluruh Personel harus bisa mengajak keluarganya dan masyarakat untuk saling menjaga sikap, saling menghargai dan menghormati antar pemeluk agama,” katanya.

Kapolres Klungkung, Bali, AKBP FX Arendra Wahyudi SIK sedang memberikan sambutan di hadapan personelnya. (Dok. .tribratanews.com)
Kapolres Klungkung, Bali, AKBP FX Arendra Wahyudi SIK sedang memberikan sambutan di hadapan personelnya. (Dok. .tribratanews.com)

Di Polres Rembang, Jawa Tengah juga digelar Rapat Koordinasi (Rakor) Jelang Pengamanan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 pada Rabu, 14/12. Rakor hari itu dipimpin oleh Kapolres Rembang AKBP Sugiarto SH dihadiri para pejabat Polres Rembang, pimpinan Gereja-gereja di Kabupaten Rembang, Ketua FKUB Rembang, dan Ketua Banser Rembang.

Dalam sambutannya, Kapolres Rembang AKBP Sugiarto mengatakan bahwa kegiatan Natal memerlukan peran serta pengurus Gereja untuk berpartisipasi dalam pengamanan agar perayaan Natal berlangsung aman dan lancar. “Kita bisa menjalin komunikasi dengan membuat group WA pengurus Gereja dengan pihak pengamanan dari Polres Rembang dan instansi terkait guna saling tukar informasi dalam pelaksanaan perayaan Natal dan Tahun baru ini,” ujar AKBP Sugiarto.

Rapat Koordinasi (Rakor) Jelang Pengamanan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 di Polres Rembang, Jawa Tengah. (Dok. tribratanews.com)
Rapat Koordinasi (Rakor) Jelang Pengamanan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 di Polres Rembang, Jawa Tengah. (Dok. tribratanews.com)

Untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, Polres Rembang juga berjanji akan mengadakan pengamanan selama 1×24 jam di Gereja dan membuat posko pengamanan. Ketua FKUB Kabupaten Rembang Kh. Zainal Amroni menyambut baik rencana Polres Rembang ini dan berharap agar perayaan Natal dan Tahun Baru bisa berlangsung aman dan lancar. “Semua umat beragama di wilayah Rembang tidak ada permusuhan. Sikap toleransi di Rembang sudah terjalin dengan baik. Dan FKUB Rembang sangat menghargai umat Kristiani yang akan melaksanakan Natal nanti,” ujarnya.

A. Nendro Saputro

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here