Bunda Maria Segala Suku, Khas Indonesia

937
Lukisan Bunda Maria Segala Suku karya Robert Gunawan (Dok KAJ)
Rate this post

SEBENTAR lagi, pada 1 Juni mendatang, akan diperingati menjadi hari lahirnya Pancasila. Mgr Ignatius Suharyo mengajak umat Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) untuk kembali berdoa Rosario, mendoakan bangsa dan negara Indonesia. Rosario Merah Putih yang selama ini menjadi gerakan bersama KAJ akan didorong lagi. Hal ini disampaikan Mgr Suharyo saat memimpin Misa Perayaan 210 KAJ untuk Dewan Paroki Harian (DPH) di Gereja Hati Kudus Kramat, Jakarta Pusat, 26/5.

KAJ telah menyiapkan intensi doa baru menyambut dalam gerakan ini. Dalam brosur berisi intensi doa ini terdapat gambar Bunda Maria Segala Suku, karya Robert Gunawan. Gambar Bunda Maria Segala Suku ini merupakan pemenang Lomba Cipta Rupa Santa Maria.

Dalam lukisan ini terdapat peta Indonesia sebagai mahkota. Mgr Suharyo mengungkapkan, di mahkota Bunda Maria tidak ada bunga mawar, yang ada adalah peta Indonesia. “Berat bagi Bunda Maria pasti. Tetapi itulah, kita ingin mejadikan Bunda Maria Bunda Segala Suku yang ada di Indonesia ini.”

Mgr Suharyo melanjutkan, dengan ini, KAJ menyiapkan tema tahun depan “Persatuan Indonesia”. Ia menekankan, sejarah ini tidak bisa berlangsung dan berkembang tanpa peranserta semua umat. “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para ibu bapak, para suster, bruder, para imam yang dengan cara khusus dan peran khusus melibatkan diri dalam pelayanan kepemimpinan di KAJ ini.”

Antonius E. Sugiyanto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here