Komunitas Jumper se-KAJ Menggelar Seminar Pemahaman Spiritualitas Ekaristi

346
[Dok.Irma Wirawaty]
Rate this post

HIDUPKATOLIK.com – Dengan semakin berkembangnya komunitas Jumat pertama (Jumper) di lingkup perkantoran Keuskupan Agung Jakarta (KAJ), Pengurus Komunitas Jumper KAJ mengadakan seminar untuk meningkatkan pemahaman tentang spiritualitas Ekaristi.

Hadir sebagai narasumber, Pastor Andang Binawan, SJ dan MF Dinar Ari pada Sabtu, 2/3, diikuti sekitar 140 peserta dari 42 Komunitas Jumper, bertempat di Aula Ignatius lantai 3, Gedung LDD-Katedral, Jakarta.

Seminar ini mengupas lebih dalam tentang liturgi ekaristi dan pemahaman simbol-simbol liturgi, esensi dari sebuah misa, spiritualitas, hukum gereja, dan apa boleh dan tidak boleh dilakukan dalam hal misa Jumat pertama.

Paparan bertajuk “Ekaristi adalah Doa Utama” disampaikan oleh Vikaris Episkopal (Vikep) KAJ Pastor Al. Andang L.Binawan, SJ. Ia menyampaikan bahwa Ekaristi adalah ucapan syukur dan terima kasih karena kita telah lebih dahulu menerima kasih dari Bapa. “Dengan berdoa kita membuka hati dan memberi ruang untuk mendengar kehendak Bapa.”

Lebih lanjut, Romo Andang, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa Perayaan Ekaristi adalah sumber dan puncak hidup beriman melalui jalan pembersihan (via purgativa), jalan penerangan (via illuminativa), dan jalan persatuan (via unitiva).

Narasumber kedua, MF Dinar Ari W dalam kesempatan tersebut mengangkat topik Ekaristi sebagai pengalaman iman yang utuh dan karenanya membutuhkan persiapan batin dalam menanggapi panggilanNya dengan berpartisipasi aktif di dalam liturgi.

Pada akhir sesi, Dinar menyampaikan bahwa pertemuan umat beriman dalam liturgi menunjuk kepada umat Allah yang dipanggil, dikumpulkan, dan dipilih bagi karya penebusan Kristus dan pemuliaan Allah.

Sejumlah peserta yang hadir merasakan manfaat dan memberikan reaksi positif atas kegiatan ini. Semoga menambah penghormatan dan kecintaan serta kerinduan setiap pribadi akan perayaan Ekaristi, yang merupakan ungkapan cinta dan doa yang utama.

Selanjutnya diharapkan agar Misa Jumat Pertama mengajak kita untuk lebih intim berkomunikasi denganNya melalui Adorasi dan berdevosi kepada Hati Kudus Yesus.

Baca juga: https://www.hidupkatolik.com/2019/03/01/33104/12-tahun-oase-rohani-katolik-menjalin-ikatan-dengan-pendengar-setia/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here