Kematian dan Hidup Setelahnya

10505
3.1/5 - (8 votes)

HIDUPKATOLIK.com – Setiap orang pasti akan mati. Jika Tuhan sudah menghendaki dan memanggilnya, ia tidak dapat menolak. Jika ia sakit, alat medis dan obat-obat yang dikonsumsi pun tidak banyak membantu dan tidak dapat memperpanjang masa hidup lebih dari yang telah Tuhan tentukan.

Lalu, apa yang mesti kita lakukan sepanjang peziarahan hidup di dunia yang hanya sementara ini? Pertama, kita berusaha untuk hidup dalam iman akan Yesus, sebab Dialah sang kebangkitan dan hidup. Barang siapa percaya kepada-Nya, ia akan hidup walaupun ia sudah mati dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Nya tidak akan mati
selama-lamanya (Yoh 11:25-26). Kedua, kita mendoakan saudara-saudari kita dan anggota Gereja yang sudah meninggal.

Surga adalah tujuan hidup setiap orang beriman. Oleh karena itu, mereka yang sudah meninggal perlu kita doakan agar pada saatnya mereka diperkenankan untuk menikmati pesta surgawi, dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Yesus (1 Tes 4:14).

Kematian dan hidup setelah kematian merupakan salah satu keyakinan iman orang Katolik. Di balik kematian, ada kehidupan abadi di mana keadaannya ditentukan oleh sikap dan perilaku seseorang sewaktu masih hidup di dunia. Adanya kebahagiaan abadi bersama Sang Pencipta menggerakkan orang untuk berbuat baik sebagaimana Allah Pencipta kehendaki.

Katekese dan renungan-renungan tentang kematian banyak dibutuhkan untuk menyadarkan dan meneguhkan iman umat akan makna hidup abadi dan usaha meraihnya di dunia. Tugas ini terutama dilakukan oleh para pewarta, katekis, prodiakon, asisten imam, juga para pelayan jemaat yang biasa memimpin ibadat arwah.

Oleh karena itu, penerbitan buku ini dimaksudkan untuk membantu para pelayan jemaat sebagaimana dikatakan di atas dalam tugas mereka untuk mewartakan isi iman tentang kematian dan kehidupan setelah kematian. Pengalaman penulis pernah bergelut di bidang pelayanan kematian sedikit banyak akan mewarnai penulisan buku ini. Diharapkan, buku ini selain menginspirasi para pelayan jemaat, juga akan memperkaya hidup rohani mereka sendiri.

Judul : Pesta Surgawi (Ajaran Gereja Katolik tentang Kematian & Hidup Sesudah Mati)
Penulis : Br. Antonius Mungsi, O.Carm.
Penerbit : KARMELINDO
Tebal : 132 halaman, April 2019

Yesaya Singgih O.Carm

HIDUP NO.21 2019, 26 Mei 2019

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here