HIDUPKATOLIK.COM – Bekasi, 25 Mei 2025 — Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kabupaten Bekasi sukses menyelenggarakan kegiatan Masa Penerimaan Anggota (MAPENTA) 2025 dan Musyawarah Komisariat Cabang (MUSKOMCAB) II yang berlangsung di Ruang Rapat Stadion Wibawa Mukti, Tribun Timur. Agenda ini menjadi momentum penting dalam proses kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan organisasi.
Dalam forum Muskomcab tersebut, Arsenius Bagas Wicaksono terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Bekasi periode 2025–2028. Ia menggantikan Eko Damianus Simbolon yang telah menuntaskan masa kepemimpinannya. Proses pemilihan berlangsung secara demokratis melalui sidang pleno yang dipimpin oleh presidium terpilih.
“Kami berkomitmen untuk membawa Pemuda Katolik Kabupaten Bekasi menjadi organisasi kader yang terbuka, inklusif, dan aktif dalam menjawab tantangan sosial di tengah masyarakat. Saya mengajak seluruh kader untuk terus berkarya dan melayani demi Gereja dan Tanah Air,” ungkap Arsenius dalam sambutannya usai terpilih.
Sementara itu, Ketua Demisioner Pemuda Katolik Kabupaten Bekasi, Eko Damianus Simbolon, menyampaikan apresiasi dan semangat kepada seluruh peserta dan jajaran pengurus baru.
“Selamat kepada ketua dan pengurus terpilih. Semoga program-program yang akan dijalankan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas, serta selalu mengedepankan kepentingan umum,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa eksistensi Pemuda Katolik Kabupaten Bekasi sudah cukup dikenal di kalangan masyarakat luas.
“Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Bekasi secara eksternal sudah cukup baik dan dikenal berbagai kalangan. Tetap jaga komunikasi dengan organisasi kemasyarakatan dan OKP di Kabupaten Bekasi, serta terus menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan Gereja dan mendukung kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat,” tambahnya.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh dan mitra strategis organisasi, di antaranya Kasi Pengembangan Pemuda Disbudpora Kabupaten Bekasi, Ajuwarman. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi pelaksanaan MAPENTA dan MUSKOMCAB serta menekankan pentingnya keberadaan organisasi kepemudaan seperti Pemuda Katolik.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Eksistensi organisasi kepemudaan penting untuk kemaslahatan umat. Orang muda juga perlu terlibat dalam pelestarian budaya sebagai bentuk menjaga identitas nasional. Kami mendorong Pemuda Katolik untuk mendaftarkan diri secara resmi ke Disbudpora dan Kesbangpol,” tuturnya.
Rangkaian acara MAPENTA dimulai sejak pagi hari dengan sesi pembekalan materi, antara lain mengenai Ajaran Sosial Gereja serta pengenalan organisasi kepemudaan, termasuk dinamika internal Pemuda Katolik. Kegiatan kemudian berlanjut ke forum Muskomcab yang membahas laporan pertanggungjawaban, rumusan hasil komisi, pemilihan ketua, dan pembentukan tim formatur.
Sebagai bentuk sinergi lintas iman dan komunitas, kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari GAMKI Kabupaten Bekasi, komunitas Gusdurian Bekasi, dan Komisi HAAK Paroki Cikarang.