Ini Pesan Pastor Clem Sebelum Meninggal

772
Para pelayat yang memenuhi rumah duka. (HIDUP/Yola Salvia)
5/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.com – Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) kehilangan seorang imam yang selama ini mendedikasikan hidupnya untuk berkarya di lingkungan kantor KWI. Dia adalah Pastor Albert Clemens Schreurs CICM.  Tepat pada pukul 12.00 WIB, 18/9,  misionaris asal Belgia yang akrab disapa Pastor Clem menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia 88 tahun di RS Sint Carolus, Jakarta.

Kepala Paroki Santa Bernadet, Ciledug, Tangerang,  Pastor Lamarudut Sihombing CICM memimpin misa arwah pada hari Rabu, 18/9, di Rumah Congregatio Immaculati Cordis Mariae (CICM), Jakarta Barat.  Pastor Lam, sapaanya, mengatakan bahwa Pastor Clem telah melaksanakan tugas perutusan dengan sungguh sangat paripurna, dan dengan dedikasi yang kuat untuk Gereja Katolik Indonesia dan KWI.

Selama 31 tahun, Pastor Clem mengabdikan dirinya untuk KWI. Ia menjabat sebagai Kepala Departmen Keuangan KWI dari tahun 1968 – 1999 dan sempat menjadi Presdir PT Raptim Indonesia, Komisaris PT Raptim Indonesia (perusahaan yang bergerak di bidang tour dan travel). Kemudian tahun  1990 – 1999 menjadi Direktur Keuangan Penerbit dan Toko Rohani OBOR, milik KWI.

Selain karyanya kantor KWI, pada tahun 2004, Pastor Clem mendirikan Lembaga Oasis Lestari, yakni sebuah rumah duka, serta krematorium dan columbarium di Tangerang.

Sebelum menghembukan nafas terakhirnya, Pastor Clem masih sempat menyanyikan beberapa lagu ketika ia telah terbaring di rumah sakit, ditemani oleh Pastor Lam. Pastor Clem juga meninggalkan banyak pesan untuk imam maupun umat Katolik. “Berapa pun usia kita, tidak perlu menunggu sampai usia yang panjang, kita harus memulai berkarya. Walaupun masih muda, tidak boleh bersantai-santai untuk mengejar Kerajaan Allah. Dan ia juga menyampaikan agar kita selalu menjaga kesehatan,” ungkap Pastor Lam mengutip  Almarhum.

Tahun 2018 silam, Pastor Clem telah menulis sebuah wasiat yang kemudian diperbaharui lagi pada tahun ini. “Ia telah menetapkan prosesi pemakamannya. Untuk menghormati Beliau, kami akan mengikuti apa yang Beliau wasiatkan” ujar Pastor Yeremias Lakonawa CICM , yang tinggal bersama Pastor Clem semasa hidupnya.

Berikut jadwal Misa dan pelayatan Pater Clemens Schreurs CICM, sesuai permintaan atau wasiat Almarhum, adalah sebagai berikut,

1. Misa Arwah akan dilaksanakan selama tiga (3) hari berturut-turut di Rumah CICM Slipi, mulai malam ini (Rabu, tanggal 18/9/2019 s/d hari Jumat tanggal 20/9/2019), dimulai Jam 19.00 WIB.

2. Hari Sabtu tgl 21/9/2019 Jam 09.00 WIB, jenazah akan diantarkan ke Gereja Kristus Salvaror, Slipi, untuk Misa Requiem

3. Setelah Misa Requiem, jenazah akan diantar ke Rumah duka Oasis Lestari, Tangerang, utk dilakukan Misa sebelum dilaksanakan Kremasi.

Yola Salvia/Karina Chrisyantia

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here