web page hit counter
Selasa, 29 April 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Renungan Harian 15 April 2025 : Sakitnya Dikhianati

Rate this post

HIDUPKATOLIK.COM – Hari Selasa dalam Pekan Suci. Yes. 49:1-6; Mzm. 71:1-2.3-4a.5-6ab.15.17; Yoh. 13:21-33.36-38.

DALAM perjalanan hidup-Nya, Yesus beberapa kali disakiti oleh orang-orang terdekat-Nya. Ia ditolak tetangga desa sendiri di Nazaret. Puncak dari pengalaman disakiti itu dialami Yesus dalam kisah sengsara-Nya. Kisah ini diawali dengan pengkhianatan Yudas Iskariot dan ketidaksetiaan Simon Petrus.

Pengkhianatan Yudas Iskariot terjadi karena ia tidak tegas menolak bujukan iblis. Bahkan, teks mengatakan bahwa Yudas kerasukan iblis. Dalam film terbaru, The Last Supper, reaksi akhir Yudas setelah menyadari kesalahannya digambarkan secara berbeda dengan Simon Petrus. Yudas mengikuti begitu saja bisikan iblis sampai-sampai ia bunuh diri.

Baca Juga:  Renungan Harian 29 April 2025 : "Dampak Pengurbanan Yesus"

Simon Petrus juga digoda iblis untuk ikut bunuh diri, namun ia teringat sabda Yesus bahwa ia harus menguatkan para murid lainnya setelah Yesus wafat. Petrus lantas menolak tegas bujukan setan untuk mengakhiri hidupnya.

Menyadari betapa sakitnya dikhianati, kita diajak untuk berhati-hati agar tak seorang pun kita khianati dengan sikap, tindakan, serta perkataan kita. Jika kita gagal, jangan pula mudah menghakimi diri. Apalagi sampai mengambil jalan pintas dengan mengakhiri hidup. Yesus mencintai kita meski kita sering mengkhianati-Nya. Ia tak dapat mengkhianati kita karena ia adalah Sang Cinta Sejati.

Pastor Bobby Steven Octavianus Timmerman, MSF
Dosen Fakultas Teologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Baca Juga:  Renungan Harian 28 April 2025 : "Roh Pembaru Hidup"

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles