web page hit counter
Jumat, 20 Juni 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Renungan Harian 8 Mei 2025 : “Cinta yang Radikal”

5/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.COM – Pekan III Paskah, Kis. 8:26-40; Mzm. 66:8-9, 16-17, 20; Yoh. 6:44-51

UNGKAPAN berulang mengenai roti hidup yang menegaskan janji keselamatan Allah, tidak serta merta membuat orang Yahudi mengerti. Kendala utamanya adalah ketidakpercayaan, baik pada zaman Yesus hingga masa sekarang. Injil juga mencatat sikap bersungut-sungut dan pertengkaran di kalangan orang Yahudi terhadap pernyataan diri Yesus sebagai roti hidup. Ini bukan kerewelan biasa namun serupa dengan sungut-sungut bangsa Israel yang menduakan Allah di padang gurun.

Ketidakpercayaan telah membawa mereka pada pergulatan berat melawan diri sendiri, bukan hanya melawan Yesus. Mereka hanya perlu datang kepada Yesus sebagai ungkapan percaya. Rahmat Allah cukup untuk menarik siapapun kepada Yesus guna menerima kepenuhan-Nya asal mau mendengarkan dan belajar. Namun sikap demikian tidak dimiliki oleh mereka yang merasa mampu melakukan apa saja atas kekuatannya sendiri.

Baca Juga:  Renungan Harian 20 Juni 2025 : "Harta Paling Berharga"

Pada dua ayat terakhir bacaan Injil hari ini (6:50-51), Yesus menghubungkan memperoleh roti hidup bukan hanya melalui cara datang kepada-Nya, tetapi juga dengan memakan roti hidup yang adalah daging-Nya sendiri. Ia menyerahkan tubuh-Nya dan mencurahkan darah-Nya di salib, sebagai korban bagi penebusan dosa dan kehidupan kekal orang percaya. Seradikal itu kepatuhan-Nya kepada Allah dan kasih-Nya bagi kita para pendosa.

Monica Maria Meifung
Alumna Prodi Ilmu Teologi STF Driyarkara Jakarta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles